International Economics Edisi 13 Robert J. Carbaugh - Chapter 13

International Economics Edisi 13 Robert J. Carbaugh  - Chapter 13

Chapter 11 - Foreign Exchange Rate

Chapter 12 - Exchange Rate Determination

Chapter 13 - Mechanisms of International Adjustment

International Economics Edisi 13 Robert J. Carbaugh - Chapter 13

1.     Apa yang dimaksud dengan mechanism of international adjustment? Mengapa negara yang defisit memiliki insentif untuk menjalani adjustment? Bagaimana dengan negara surplus?

Metode koreksi terhadap ketidak seimbangan neraca pembayaran (devisit atau surplus) diklasifikasikan menjadi dua, yaitu:
a.        Mekanisme penyesuaian neraca pembayaran otomatis adalah proses ekonomi yang berfungsi mengembalikan neraca pembayaran ke keseimbangan setelah keseimbangan awal terganggu.
b.        Kebijakan penyesuaian (adjustment policies) adalah suatu bentuk penyesuaian dari ketidakseimbangan neraca pembayaran dengan cara pemerintah mengeluarkan intervensi atau kebijakan agar dapat terjadi penyesuaian.
Negara dengan defisit neraca pembayaran memiliki arus keluar pendapatan yang lebih besar daripada arus masuk, yang akan mengurangi jumlah uang beredar negara bersama dengan tingkat harganya. Ini berarti pendapatan yang lebih rendah untuk bisnis domestik. Ini, pada gilirannya, selanjutnya akan meningkatkan defisit neraca berjalan.
Sebaliknya, negara dengan surplus neraca transaksi berjalan memiliki pemasukan pemasukan yang lebih besar daripada pengeluaran, yang akan meningkatkan jumlah uang beredar seiring dengan tingkat harganya. Ini juga berarti bahwa negara ini menghadapi arus keluar modal.
Keadaan defisit pada NPI belum tentu berdampak negative pada perekonomian Negara. Karena dari hasil ketidakseimbangan terutama keadaan deficit, akan terjadi suatu bentuk penyesuaian. Yang dimana keadaan deficit akan memberikan penyesuaian harga yang lebih kompetitif / bersaing dengan luar negeri. Sehingga akan meningkatkan kegiatan eksport dan mengasilkan surplus. Dan begitu juga sebaliknya apabila terjadi ketika keadaan surplus, juga akan berekibat pada penyesuaian.

2.     Under a fixed exchange-rate system, what auto- matic adjustments promote current-account equilibrium?

Di bawah sistem nilai tukar tetap, sebagian besar penyesuaian otomatis harus berasal dari monetary adjustment, kecuali jika negara mendevaluasi mata uangnya. Ketika semua penyesuaian harga, income, dan monetary adjustment ini diizinkan untuk beroperasi, penyesuaian terhadap disekuilibrium neraca pembayaran kemungkinan akan lebih atau kurang lengkap bahkan di bawah sistem nilai tukar tetap. Masalahnya adalah bahwa penyesuaian otomatis sering kali memiliki kelemahan serius.
3.    Apa yang dimaksud dengan teori kuantitas uang? Bagaimana hubungannya dengan mekanisme penyesuaian harga klasik?
Teori kuantitas uang, yang didasarkan pada persamaan pertukaran, menyatakan bahwa perubahan jumlah uang beredar akan menyebabkan perubahan proporsional pada tingkat harga. Dengan adanya

perubahan money supply domestik akan yang disertai dengan perubahan harga-harga barang domestik. Akibatnya, harga barang dalam negeri menjadi kompetitif yang pada gilirannya akan kembali meningkatkan ekspor pada kondisi semula atau bahkan lebih besar.

4.      Bagaimana penyesuaian dalam tingkat bunga domestik membantu mempengaruhi aliran investasi internasional

Pengaruh suku bunga yang dinaikkan atau diturunkan oleh bank sentral akan direspon oleh pelaku pasar dan penanam modal, sehingga berefek terhadap perekonomian suatu negara. Dengan demikian, jika bank sentral menaikan

5.    Teori Keynesian menyatakan bahwa di bawah sistem nilai tukar tetap, pengaruh perubahan pendapatan di negara-negara surplus dan defisit membantu mendorong keseimbangan neraca berjalan. Jelaskan!

Mekanisme penyesuaian pendapatan Keynesian menunjukkan bahwa suatu negara dengan surplus pembayaran akan menghadapi kenaikan tingkat pendapatan dan peningkatan impor, sehingga cenderung menghilangkan surplus pembayaran. Yang sebaliknya berlaku untuk negara defisit

6.    Ketika menganalisis mekanisme penyesuaian pendapatan, seseorang harus memperhitungkan efek dampak luar negeri. Jelaskan.
Efek reaksi luar negeri mengacu pada dampak perubahan dalam pengeluaran domestik dan tingkat pendapatan pada ekonomi asing. Misalnya, jika negara A meningkatkan impornya secara signifikan dari negara B, pendapatan Negara B akan naik, sementara pendapatan negara A akan turun karena ia menggantikan impor untuk barang-barang yang diproduksi di dalam negeri.

Penurunan pendapatan negara A, ada saatnya mengarah pada pengurangan impornya dari negara B, sementara peningkatan pendapatan negara B mengarah pada peningkatan impor dari negara A. Dengan demikian, perubahan pendapatan yang disebabkan oleh peningkatan impor negara A memiliki efek gema yang mendorong impor dan ekspor negara-negara kembali ke arah yang berlawanan, memoderasi perubahan awal dalam pendapatan kedua negara.

Pentingnya efek dampak luar negeri sebagian tergantung pada ukuran ekonomi suatu negara sejauh menyangkut perdagangan internasional. Negara kecil yang meningkatkan impornya dari negara besar akan berdampak kecil pada tingkat pendapatan negara besar. Tetapi untuk negara-negara perdagangan utama, efek reaksi asing kemungkinan besar akan signifikan dan harus diperhitungkan ketika mekanisme penyesuaian pendapatan sedang dipertimbangkan.

7.    What are some major disadvantages of the automatic adjustment mechanism under a system of fixed exchange rates?

Negara harus bersedia menerima perubahan yang merugikan dalam ekonomi domestik ketika diperlukan untuk penyesuaian akun saat ini. Pembuat kebijakan harus berhenti menggunakan kebijakan ekonomi diskresioner untuk mempromosikan keseimbangan domestik.

Post a Comment

0 Comments